CARA MENJADI KAYA DALAM SĔRAT RAJABRANA

Authors

  • Sumarsih Sumarsih Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.37014/jumantara.v9i1.240

Keywords:

cara menjadi kaya, SÄ•rat Rajabrana, 14 cara, studi pustaka, kaya raya, naskah, manuskrip

Abstract

SÄ•rat Rajabrana yang dijadikan sebagai objek kajian berbentuk prosa, ditulis dengan tulisan Jawa cetak, berbahasa Jawa ragam krama, tergolong dalam sastra wulang. Permasalahan yang diangkat dalam tulisan ini adalah cara-cara menjadi kaya yang terkandung dalam naskah SÄ•rat Rajabrana. Ada 7 cara pokok yang harus dilakukan ditambah 7 cara lagi yang juga harus dilakukan. Ke-14 cara tersebut harus dilakukan dengan teratur (ajeg) disertai dengan kemauan keras dan disiplin yang kuat. Dalam naskah SÄ•rat Rajabrana juga disebutkan perilaku-perilaku apa yang menjadi halangan, yang bisa menguntungkan dan merugikan, juga gambaran hak dan kewajiban bagi orang kaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka dengan tahapan inventarisasi, deskripsi, transliterasi, dan terjemahan. Hasil penelitian akan mengungkap makna teks dalam SÄ•rat Rajabrana mengenai tahapan-tahapan yang ditempuh untuk menjadi kaya.

References

Abrams,M.H.1981. The Mirror and the Lamp: Romantic Theory and the Critical Tradition. NewYork: Oxford University Press.

Amir Piliang, Yasraf.2003.Hipersemiotik: Tafsir Cultural Studies atas Matinya Makna. Yogyakarta: Jalasutra.

Baroroh Baried, Siti dkk.1994.Pengantar Filologi Indonesia.Yogyakarta:Badan Penelitian dan Publikasi Fakultas Sastra Universitas Gadjah Mada.

Chamamah-Soeratno. 1994. Sastra dalam Wawasan Pragmatis-Tinjauan atas Asas Relevansi di dalam Pembangunan Bangsa. Universitas Gadjah Mada. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Universitas Gadjah Mada.

Naskah: SÄ•rat Rajabrana. Naskah cetak koleksi Pribadi.

Poerwadarminta, WJS.1930.Baoesastra Djawa.Batavia/Gronigen: J.B. Wolters Uitgevers Maatschappij.

Priyanggono, Aryo dan Nur Rosyid.2015.Ajakan Kepemimpinan dalam Beberapa Karya Sastra dalam Jantra.Vol 10. Yogyakarta: Balai Pelestarian Nilai Budaya.

Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa: Edisi Keempat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Downloads

Published

2019-08-07

Issue

Section

Articles