IKHTIAR LITERASI SANG PUJANGGA WANITA ADISARA DALAM SERAT WIRA ISWARA
DOI:
https://doi.org/10.37014/jumantara.v9i1.232Keywords:
ikhtiar literasi, pujangga wanita, Adisara, Serat Wira Iswara, naskah, manuskripAbstract
Serat Wira Iswara--selanjutnya disingkat SWI--merupakan karya adiluhung yang ditulis Paku Buwana IX --selanjutnya disingkat P.B. IX-- dan Pujangga Wanita Adisara --selanjutnya disingkat PWA. Keadiluhungan SWI tak lepas dari kandungan berbagai ajaran wulang yang terdapat di dalamnya. Naskah ini ditulis sekitar akhir abad ke-19 M berbentuk tembang macapat yang terdiri atas 48 pupuh dan 647 pada. Permasalahan yang diungkapkan dalam penelitian ini adalah (1) penulisan SWI dalam ikhtiar literasi PWA; (2)ragam pupuh dan kesesuaian wataknya dalam SWI; (3) ikhtiar literasi PWA dalam bayang kekuasaan; dan (4) pola ikhtiar literasi PWA. Penelitian ini mengunakan metode analisis isi atau content analisys. Simpulan penelitian ini antara lain (1) SWI ditulis oleh satu orang, yakni PWA dan terkandung dua buah pikir dalam SWI, yakni buah pikir P.B. IX dan PWA; (2) terdapat kesesuaian ragam pupuh dengan perwatakannya dalam SWI; (3)ikhtiar literasi PWA dalam bayang-bayang kekuasaan sang raja; dan(4) ikhtiar literasi P.B. IX dilakukan pada tahun 1870 M dan 1883 M, sedangkan ikhtiar literasi PWA dilakukan pada tahun 1888 M dan 1894 M; danterpolanya ikhtiar literasi PWA menandakan “kebebasan†yang diberikan oleh sang raja kepadanya.References
Behrend, T.E. 1990. Katalog Induk Naskah-naskah Nusantara Jilid 1: Museum Sonobudoyo Yogyakarta. Jakarta: Penerbit Djambatan.
______. 1998. Katalog Induk Naskah-naskah Nusantara Jilid 4: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia dan Ecole Francaise D"™extreme Orient.
Behrend, T.E. dan Titik Pudjiastuti. 1997. Katalog Induk Naskah-naskah Nusantara Jilid 3-A: Fakultas Sastra Universitas Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia dan Ecole Francaise D"™extreme Orient.
______. 1997. Katalog Induk Naskah-naskah Nusantara Jilid 3-B: Fakultas Sastra Universitas Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia dan Ecole Francaise D"™extreme Orient.
Bratakesawa. 1980. Keterangan Candrasengkala. Jakarta: Balai Pustaka.
Florida, Nancy K. 1993. Javanese Literature in Surakarta Manuscripts Volume 1: Introduction and Manuscripts of The Kraton Surakarta. Ithaca, New York: Southeast Asia Program Cornell University.
______. 2012. Javanese Literature in Surakarta Manuscripts Volume 3: Manuscripts of The Radya Pustaka Museum and The Hardjonagaran Library. Ithaca, New York: Southeast Asia Program Cornell University.
H.P., Hardjana. 1979. Serat Wira Iswara. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah.
Ikram, Achadiati. 1997. Filologia Nusantara. Jakarta: Pustaka Jaya.
Mardiwarsito, L. 1981. Kamus Jawa Kuna-Indonesia. Ende Flores: Penerbut Nusa Indah.
Margana, S. 2004. Pujangga Jawa dan Bayang-bayang Kolonial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Paku Buwana IX dan Adisara. 1894. Serat Wira Iswara. Tulis tangan. Surakarta. No Naskah: RP 108.0 306. Koleksi Radya Pustaka.
Prawiroatmojo, S. 1989. Bausastra: Jawa-Indonesia Jilid II.Cetakan ke IV. Jakarta: CV Haji Masagung.
_______. 1993. Bausastra: Jawa-Indonesia Jilid I. Cetakan ke VI Jakarta: CV Haji Masagung.
Raden Wasitarukmi. 1896. Wulang Dalem Pakubuwana IX/ Serat Wira Iswara. Tulis tangan. Surakarta. No Naskah: KBG 702. Koleksi PNRI.
R.M. Ng. Prajakintaka dan R.M. Ng. Tirtapraja. Awal Abad Ke-20 M. Serat Wira Iswara/ Serat Wulang-dalem Sampeyan-dalem Ingkang Sinuhun Kangjeng Susuhan ingkang kaping IX. Tulis tangan. Surakarta. No Naskah: KS 368.0 444 Ha. Koleksi Keraton Surakarta.
Rukiyah. 2008. Serat Wulang Dalem Paku Buwana II (Tesis). Semarang: Universitas Diponegoro.
Saktimulya, Sri Ratna (Penyunting). 2005. Katalog Naskah-naskah: Perpustakaan Pura Pakualaman. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia dan The Toyota Foundation.
Setyawan, Arif. 2014. "Serat Wira Iswara Sastra Wulang Abad ke-19 M". Dalam Jumantara Edisi: Vol. 5 No.2. Jakarta: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
Subroto, Edi, Endang Siti Saparinah, dan W. Hendrosaputro. 1995. Wulang Dalem PB IX: Alih Aksara, Terjemahan, dan Kajian Budaya. Jakarta: Proyek Pengkajian dan Pembinaan Nilai-nilai Budaya Pusat, Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Sudewa. 1991. Serat Panitisastra, Resepsi, dan Transformasi. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
Wahjono, Parwatri. 2004. "Sastra Wulang dari Abad XIX: "˜Serat Candrarini"™ Suatu Kajian Budaya". Dalam Makara, Sosial Humaniora Vol. 8 No. 2, Agustus 2004: 71-82. Jakarta: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
Wulang Dalem Pakubuwana IX. 1930. Berupa ringkasan dalam aksara Latin yang dikerjakan oleh staf Pigeud. Surakarta.
Winter, C.F. dan R.Ng. Ranggawarsita. 1987. Kamus Kawi-Jawa. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Zoetmulder, P.J. 1983. Kalangwan: Sastra Jawa Kuna Selayang Pandang. Jakarta: Djambatan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
- Pernyataan ini merupakan komitmen penulis untuk menghormati hak cipta, baik dalam hal pengutipan karya orang lain dan pemanfaatan konten jurnal. Apabila diperlukan, penulis dapat mengirimkan Surat Pernyataan Keaslian Naskah yang menyatakan bahwa "karya ini adalah ide asli penulis dan belum pernah dikirim ke penerbit lain dan diterbitkan dalam publikasi apapun".
- Penulis mempertahankan hak cipta.
- Hak moral publikasi adalah milik penulis.
- Aspek legal formal dalam pemanfaatan publikasi jurnal mengacu lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA), yang berarti bahwa konten jurnal dapat dimanfaatkan secara bebas untuk kepentingan apapun.