Gatra Wayang Purwa ‘Kyai Jimat’ Gaya Pakualaman dan Interelasi dalam Ilustrasi Naskah Koleksi Pakualaman

Authors

  • R. Bima Slamet Raharja Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.37014/jumantara.v8i1.261

Keywords:

Wayang kulit purwa, Kyai Jimat, gagrag Pakualaman, interelasi, aspek historis, ikonografis, intertekstualitas

Abstract

Artikel ini membicarakan tentang aspek interelasi antara bentuk wayang koleksi Pakualaman dengan ilustrasi wayang dalam beberapa manuskrip karya sastra. Pakualaman, sebagai salah satu kerajaan di Jawa yang mengembangkan sistem kebudayaannya sendiri. Termasuk kesenian wayang yang diyakini mempunyai bentuk dan karakteristik tersendiri dan dikenal dengan wayang kulit purwa gagrag Pakualaman. Perangkat wayang kulit purwa gagrag Pakualaman dikenal dengan nama perangkat ‘Kyai Jimat’ yang diciptakan sejak era Paku Alam II hingga Paku Alam VII. Keunikan dan kekhasan wayang kulit purwa ‘Kyai Jimat’ berkaitan dengan aspek naratif hingga aspek iluminatif serta sejumlah ilustrasi bergaya wayang yang terdapat pada bidang kesusastraan. Iluminasi dalam manuskrip wayang skriptorium Pakualaman mempunyai kaitan yang cukup dapat dirunut latar belakang historis yang perlu dilihat melalui kajian sejarah mikro, secara bentuk dan perubahannya. Kajian ikonografis akan digunakan untuk membedah aspek bentuk gatra wayang kulit purwa ‘Kyai Jimat’ sebagai objek materialnya. Adapun pendekatan intertekstualitas akan digunakan merunut makna secara simbolik dan naratif serta pertalian antar kedua bidang tersebut, yaitu bidang seni rupa dan aspek susastranya. Setidaknya inter-relasi kedua objek ini akan diinterpretasikan dengan jelas.

References

Albiladiyah, S Ilmi. 1984/1985. Pura Pakualaman Selayang Pandang. Yogyakarta: Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional.

Behrend, T.E. 1996. "Textual Gateway: The Javanese Manuscript Tradition" dalam Illuminations: The Writing Traditions of Indonesia. Jakarta, New York, and Tokyo: The Lontar Founddation and Weatherhill Inc. (161 "“ 200).

Dharsono. 2004. "Keris Nusantara Revitalisasi Melalui Upaya Konservasi" dalam Makalah Tentang Keris, tidak diterbitkan,.

Djajadipura, K.R.T. 1956. "Perkembangan Pedalangan di Jogjakarta Selama 200 Tahun" dalam Kota Jogjakarta 200 Tahun. Jogjakarta: Sub Panitya Penerbitan.

Feldman, Edmund Burke. 1967. Art as Image and Idea. New Jersey: Prentice-Hall Inc.

Guritno, Pandam, etc. Lordly Shades Wayang Purwa Indonesia. Jakarta: Jayakarta Agung Offset, 1984.

Gustami, SP. Seni Kriya Akar Seni Rupa Indonesia (makalah tidak diterbitkan), 21 September 2002.

Harris, Jonathan. 2006. Art History The Key Concepts. New York and London: Routledge Taylor and Francis Group.

Haryanto, S. 1991. Seni Kriya Wayang Kulit: Seni Rupa, Tatahan, dan Sunggingan. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Haryono, Timbul. 2009. "Sekilas Tentang "˜Koalisi"™ Antara Kebudayaan Islam dan Kebudayaan Tradisional di Jawa: Studi Kasus Seni Pertunjukan Wayang Kulit di Jawa" dalam Seni Dalam Dimensi Bentuk, Ruang, dan Waktu. Jakarta: Wedatama Widya Sastra.

Holt, Claire. 2000. Melacak Jejak Perkembangan Seni di Indonesia. Pengantar dan alih bahasa R.M. Soedarsono. Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.

Junus, Umar. 1985. Resepsi Sastra, Sebuah Pengantar. Jakarta: Gramedia.

Kumar, Ann, et al. 1996. Illuminations, The Writing Traditions of Indonesia. Jakarta: The Lontar Foundation.

Lombard, Denys. 2005 Nusa Jawa: Silang Budaya. Warisan Kerajaan-Kerajaan Konsentris. Buku 3. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Murgiyanto, Sal. 2004. Tradisi dan Inovasi. Beberapa Masalah Tari di Indonesia. Jakarta: Wedatama Widya Sastra.

Peursen, C.A. van. 1976. Strategi Kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius.

Poerwadarminta, W.J.S. 1939. Baoesastra Djawa. Groeningen: J.B. Wolters"™ Uitgevers-Maatschappij N.V.

Poerwokoesoemo, Soedarisman. 1985. Kadipaten Pakualaman. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Saktimulya, Sri Ratna (Penyunting). 2005. Katalog Naskah-Naskah Perpustakaan Pura Pakualaman. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia-The Toyota Foundation.

-------------------------------. 2011. "Kesusasteraan di Kadipaten Pakualaman" dalam Makalah yang disampaikan pada Acara Sasrasehan Sabtu Pahingan, di Parangkarsa, Pakualaman 13 Mei 2011 (Makalah tidak diterbitkan).

--------------------------------, dkk. 2012. Warnasari Sistem Budaya Kadipaten Pakualaman Yogyakarta. Jakarta: Trah Pakualaman Hudyana dan Eka Cipta Foundation.

Samsugi, Ir. dan Sagio. 1991. Wayang Kulit Gagrag Yogyakarta. Morfologi, Tatahan, Sunggingan, dan Teknik Pembuatannya. Jakarta: CV Haji Masagung.

Sastrosudiro, Margono. 1994. "Bentuk Wayang Kulit Purwo Corak Puro Pakualaman" dalam Laporan Penelitian. Yogyakarta: Lembaga Penelitian Institut Seni Indonesia.

Sedyawati, Edi. 2008. "Budaya Rupa dan Sastra Visual" dalam Keindonesiaan dalam Budaya buku II. Jakarta: Wedatama Widya Sastra.

--------------------. 2008. "Istana Raja dan Kesenian" dalam Keindonesiaan dalam Budaya buku II. Jakarta: Wedatama Widya Sastra.

Soedarso Sp. 1985. "Benturan Nilai-Nilai Tradisional dan Modern Dalam kesenian, Khususnya Seni Rupa yang Ada di Jawa" dalam Soedarsono, et al (ed.) Pengaruh India, Islam, dan Barat Dalam Proses Pembentukan Kebudayaan Jawa, Jakarta: Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Nusantara, Dirjen Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1985. H. 87-100.

-------------------. 1987. "Morfologi Wayang Kulit. Wayang Kulit dipandang dari Jurusan Bentuk" dalam Pidato Ilmiah Dies Natalis Ketiga Institut Seni Indonesia Yogyakarta 25 Juli 1987. Yogyakarta: Institut Seni Indonesia.

------------------. 1998. "Kritik Pedalangan Sebuah Usaha Untuk Menunjang Perkembangan Seni Pedalangan di Indonesia" dalam Majalah Pepadi: Cempala Jagad Pedalangan dan Pewayangan. Edisi: Arjunasasrabahu. Jakarta: Redaksi Cempala. H.47-51.

----------------. 2006. Trilogi Seni Penciptaan, Eksistensi, dan Kegunaan Seni. Yogyakarta: Badan Penerbit ISI Yogyakarta.

Soedarsono, R.M. 1997. Wayang Wong. Dramatari Ritual Kenegaraan di Kraton Yogyakarta. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Soetarno, dkk. 1979. Wanda Wayang Kulit Purwa Gaya Surakarta. Surakarta: Sub Bagian Proyek ASKI Surakarta.

Subalidinata, R.S. Sengkalan ing Sastra Budaya Jawa. Yogyakarta: Fakultas Sastra Universitas Gadjah Mada (tt).

Surjomihardjo, Abdurrachman. 2008. Kota Yogyakarta Tempo Doeloe Sejarah Sosial 1880-1930. Jakarta: Komunitas Bambu.

Sutrisno, R. 1964. Pitakonan lan Wangsulan Bab Wanda Wajang Purwa. Surakarta: C.V. Mahabarata.

Triandari, Rindu Restu. 2010. "Analisis Ilustrasi Serat Murtasiyah" dalam Skripsi Sarjana Sastra Untuk Sastra Jawa. Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya.

MANUSKRIP

Katrangan Namaning Tatahan Ringgit Watjoetjal sarta Soengginganipoen ingkang beda ing Nagari Soerakarta Akalijan Nagari Ngajoegjakarta. Naskah koleksi Perpustakaan FIB Universitas Indonesia.

Kawroeh Padhalangan (Pethikan Saking Serat Sasadara). Naskah koleksi Perpustakaan FIB Universitas Indonesia.

Pratelan Wandanipoen Ringgit Watjoetjal Kawroeh Padhalangan. Naskah koleksi Perpustakaan Museum Negeri Sonobudoyo.

Serat Baratayuda babon. Naskah Koleksi Perpustakaan Pura Pakualaman nomor kode 0001/PP/73. St.11.

Serat Baratayuda. Naskah koleksi Perpustakaan Pura Pakualaman nomor kode 0110/PP/73. St.14.

Serat Rama. Naskah Koleksi Perpustakaan Pura Pakualaman nomor kode 0157/PP/73. St. 78

Sestra Ageng Adidarma. Naskah Koleksi Perpustakaan Pura Pakualaman nomor kode 0012/PP/73. Pi.35.

Sestradisuhul. Naskah Koleksi Perpustakaan Pura Pakualaman nomor kode 0008/PP/73. Pi.36.

Cathetan Kagungan Dalem Ringgit Sepuh lan Pusaka Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat koleksi Perpustakaan Kridhamardawa Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat (tanpa nomor kode koleksi).

Cathetan Kagungan Dalem Ringgit Wacucal Suwargen koleksi Perpustakaan Kridhamardawa Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat (tanpa nomor kode koleksi).

Cathetan Sudjarah Penatah. Koleksi Perpustakaan KITLV, Leiden, Belanda.

Downloads

Published

2019-08-07

Issue

Section

Articles