Orangtua Swayempraba Ramayana Jawa Kuna 7.74.

Authors

  • Willem Van Der Molen Koninklijk Instituut voor Taal-, Land- en Volkenkunde (KITLV)

DOI:

https://doi.org/10.37014/jumantara.v3i2.411

Keywords:

Swayampraba, Ramayana Jawa Kuna, Naskah Koleksi Merapi-Merbabu, Manuskrip, Perpustakaan Nasional

Abstract

Ramayana Jawa Kuna sarga 7 memuat kisah Swayempraba, raksasa perempuan yang membuat Hanuman dan kawannya melupakan tujuan mereka pergi ke Lengka untuk memastikan apakah Sita ditawan di sana. Bait 74 mengandung problema. Kern pernah menunjukkan bahwa naskah-naskah mengandung kesalahan metrum pada baris kedua, ketika Swayempraba menyebutkan ayah dan ibunya. Dengan bertolak dari bentuk metrum yang seharusnya, Kern mengusulkan sebuah perbaikan yang menjadikan si ibu hilang dari teks. Soewito Santoso dalam Ramayana edisinya tidak menerima perbaikan Kern dan tetap mempertahankan si ibu, walaupun hal itu mengakibatkan adanya kesalahan metrum pada teks. Tanpa memperdulikan masalah metrum ia mencari tokoh ibu tersebut dalam beberapa Ramayana versi India, namun tampaknya tokoh itu tidak disebut-sebut di sana. Walaupun demikian, dari sumber-sumber Soewito Santoso didapati bahwa Swayempraba menyebutkan seorang teman dekatnya, wanita bernama Hema, sebagai pemilik gua, dan si raja raksasa bernama Maya. Teks Jawa Kuna diam tentang kedua tokoh yang diperkenalkan Soewito Santoso itu: keduanya tidak ditemukan dalam naskah-naskah Bali yang mendasari edisinya. Luar biasa dan cukup spektakuler, sebuah naskah teks Ramayana dari tradisi yang sampai sekarang dilalaikan justru tidak bungkam mengenai itu. Naskah tersebut merupakan bagian dari Koleksi Merapi Merbabu di Perpustakaan Nasional dengan nomor lontar 335.

References

Bhikkhu, Anandajoti, 2005, "˜Articles about Indian prosody"™. Laman dalam http://www.ancient-buddhist-texts.net/Textual-Studies/Prosody-Articles/index.htm (dikunjungi pada 30 Oktober 2011).

Kern, H., 1898, "˜Eene merkwaardige tekstverknoeiing in "™t Oudjavaansche Râmâya?a."™ Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde 49:171-173.

Kern, H., 1900, Râmâya?a. Oudjavaansch heldendicht. "™s-Gravenhage: Nijhoff.

Poerbatjaraka, 2010, Ramaya?a Djawa-Kuna. Teks dan terjemahan. [Jakarta:] Perpustakaan Nasional. 2 jilid.

Santoso, Soewito, [1980], Ramayana kakawin. Singapore: Institute of Southeast Asian Studies; New Delhi: International Academy of Indian Culture. 3 jilid. Sata-Pi?aka Series 251.

Setyawati, Kartika; I. Kuntara Wiryamartana; Willem van der Molen, 2002, Katalog naskah Merapi-Merbabu Perpustakaan Nasional Indonesia. Yogyakarta: Penerbitan Sanata Dharma; Leiden: Opleiding Talen en Culturen van Zuidoost-Azië en Oceanië, Universiteit Leiden. Semaian 23; Pustaka Windusana 1.

Zoetmulder, P.J., with the collaboration of S.O. Robson, 1982, Old Javanese-English dictionary. "™s-Gravenhage: Nijhoff. 2 jilid. Koninklijk Instituut voor Taal-, Land- en Volkenkunde.

Downloads

Published

2019-08-12

Issue

Section

Articles