Identifikasi Bahan Naskah (Daluang) Gulungan Koleksi Cagar Budaya Candi Cangkuang dengan Metode Pengamatan Langsung dan Uji Sampel di Laboratorium
DOI:
https://doi.org/10.37014/jumantara.v3i1.453Keywords:
Identifikasi, Bahan Naskah, Daluang, Candi Cangkuang, Manuskrip, KodikologiAbstract
Tulisan ini berupaya memaparkan hasil identifikasi naskah berbahan daluang dengan menggunakan dua metode, yaitu pengamatan langsung dan uji sampel di laboratorium. Dalam hal metode pengamatan langsung, digunakan beberapa alat bantu identifikasi agar hasilnya lebih terukur. Adapun uji sampel di laboratorium mengacu pada Standard Nasional Indonesia (SNI) yang dikeluarkan oleh Badan Standardisasi Nasional Indonesia (BNSNI) sehingga hasilnya lebih akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Dua metode tersebut digunakan untuk identifikasi bahan naskah gulungan koleksi Cagar Budaya Candi Cangkuang (CBCC). Karakteristik bahan naskah yang dihasilkan berupa ketebalan bahan, warna bahan, jenis serat, panjang serat, kadar asam dan jenis kerusakan naskah. Adanya kemungkinan penggunaan metode dan hasil identifikasi bahan naskah daluang tersebut diharapkan dapat memperkaya metode kajian naskah dan mempertajam analisis filologis selanjutnya.References
Baried, Siti Baroroh (1985). Pengantar Filologi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Batubara, Ridwanti (2008). Kimia Kulit Kayu, Potensi dan Peluang Pemanfaatannya. Departemen Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara.
Budi, Agus Sulistyo (1995). "Morfologi Serat Pulp dari Empat Jenis Kayu Daun Lebar dalam Hubungannya dengan Kekuatan Kertasnya". Jurnal FRONTIER Nomor 17. September 1995.
Ekadjati, Edi S. (1988). Naskah Sunda: Inventarisasi dan Pencatatan. Bandung: Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran dan The Toyota Foundation.
Lubis, Nabilah (1996). Naskah, Teks, dan Metode Penelitian Filologi. Jakarta: Forum Kajian Bahasa & Sastra Arab Fakultas Adab IAIN Syarif Hidayatullah.
Lukman (2009). "Penggunaan Kertas Permanen sebagai Pencegahan Kerusakan Kertas". Jurnal BACA Vol. 30, No. 1, Agustus 2009 (01-72).
Munawar, Zaki (2002). Cagar Budaya Candi Cangkuang dan Sekitarnya. Garut: Dinas Pariwisata Seni dan Budaya.
Sudjiman, Panuti (1994). Filologi Melayu. Jakarta: Pustaka Jaya.
Teygeler, René (1995). "Dluwang, a Javanese/Madurese Tapa from The Paper-mulberry Tree" dalam wwwIIAS NewsletterIIASN-6Southeast Asia. Dikunjungi pada tanggal 14 April 2004.
Wan Mamat, Wan Ali Hj. (1988). Pemuliharaan Buku dan Manuskrip. Kualalumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka Kementerian Pendidikan Malaysia.
Downloads
Published
Issue
Section
License
- Pernyataan ini merupakan komitmen penulis untuk menghormati hak cipta, baik dalam hal pengutipan karya orang lain dan pemanfaatan konten jurnal. Apabila diperlukan, penulis dapat mengirimkan Surat Pernyataan Keaslian Naskah yang menyatakan bahwa "karya ini adalah ide asli penulis dan belum pernah dikirim ke penerbit lain dan diterbitkan dalam publikasi apapun".
- Penulis mempertahankan hak cipta.
- Hak moral publikasi adalah milik penulis.
- Aspek legal formal dalam pemanfaatan publikasi jurnal mengacu lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA), yang berarti bahwa konten jurnal dapat dimanfaatkan secara bebas untuk kepentingan apapun.