Local Genius
DOI:
https://doi.org/10.37014/jumantara.v1i1.108Keywords:
local genius, kearifan lokal,Abstract
Peninggalan tertulis tertua yang ditemukan di Indonesia, mempergunakan huruf Pallava dan berbahasa Sansekerta. Peninggalan itu kita kenal sebagai prasasti dan ditemukan di Kutai, Kalimantan Timur dan Jawa Barat. Sementara itu raja-rajanya pun mempergunakan nama Sansekerta, seperti Mulavarman dan Purnavarman. Kenyataan ini kemudian mendorong ahli Barat, yang dewasa ini dapat digolongkan sebagai penganut aliran kolonial, berkesimpulan bahwa telah terjadi proses hinduisasi di Kutai maupun Jawa Barat pada masa itu. Bahkan sampai sekarang masih ada ahli Barat yang menganut pandangan ini, seperti yang terlihat dalam laporan penelitian terhadap apa yang terjadi di Sumatra Timur pada abad yang lebih kemudian. Sementara itu dilaporkan pula olehnya bahwa apa yang terjadi adalah sebuah proses adaptasi kebudayaan setempat terhadap kebudayaan Tamil.References
Casparis, J.G. de. 1950. Inscripties uit de Çailendra-tiid. Prasasti Indonesia I. Bandung: Disertasi.
Chattopadhyaya, A. 1967. Atiśa and Tibet. Calcutta.
Coedes, G. 1968. The Indianized States of Southeast Asia. Honolulu.
Fontein, J. 1967. The Pilgrimage of Sudhâna. The Hague.
Erp, Th. van. 1931. Beschrijving van Barabudur II, Bouwkundige Beschrijn¬g. "s-Gravenhage.
Iwamoto, Y. "The Śâi¬lendra Dynasty and Chandi Borobudur", yang diajukannya dalam International Symposium on Chandi Borobudur di Kyoto pada tanggal 25-27 September 1980, dalam Borobudur. Tokyo.
Krom, N.J. 1927. Barabudur. Archaeological Description. The Hague.
Magetsari, Noerhadi. 1986. "Local Genius dalam kehidupan beragama", dalam Ayatrohaedi (ed.), Kepribadian Budaya Bangsa. Jakarta.
Perret, Daniel. 2010. Kolonialisme dan Etnisitas. Batak dan Melayu di Sumatra Timur Laut. Jakarta.
Poerbatjaraka, R.M. 1952. Riwayat Indonesia I. Jakarta.
Sartono Kartodirdjo, Marwati Poesponegoro, Nugroho Notosusanto (eds.). 1975. Sejarah Nasional Indonesia I dan II. Jakarta.
Stutterheim, W.F. 1956. "Chandi Barabudur, Name, Form, and Meaning" (1929), diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris oleh F.D.K. Bosch, dalam Studies in Indonesian Archaeology. The Hague.
Roerich, G.N. 1949. The Blue Annals. CalcuttaI.
Wolters, O.W. 1967. Early Indonesian Commerce. New York.
Downloads
Issue
Section
License
- This statement is the author's commitment to respect copyright, both in terms of citing other people's work and utilizing journal content. If necessary, the author can send an Authenticity Statement of Article stating that "this work is the author's original idea and has never been sent to another publisher and published in any publication"
- The author retains copyright.
- The moral rights of publication belong to the author.
- Formal legal aspects in the use of journal publications refer to the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA) license, which means that journal content can be used freely for any purpose.