Perpustakaan Berbasis Web, Paradigma Baru Menuju Pelayanan Informasi Terintegrasi, Dan Kesempatan Pemerataan Informasi
DOI:
https://doi.org/10.37014/medpus.v16i3&4.917Keywords:
perpustakaan, web, layananan, TIKAbstract
Salah satu prinsip kepustakawanan menyatakan bahwa perpustakaan diciptakan oleh masyarakat dari dana masyarakat dengan tujuan utama melayani kepentingan masyarakat. Perpustakaan harus memanfaatkan sumber daya yang ada semaksimal mungkin untuk kepentingan pemakai. Dalam hal jasa untuk pemakai terdapat dua kubu, disatu pihak kubu pustakawan dengan koleksinya, sedangkan dipihak lain ialah pemakai dengan segala harapannya. Layanan perpustakaan perlu dipupuk dan dikembangkan, kekuatan koleksi di perpustakaan akan sia-sia bila tidak ada yang memanfaatkan, hal ini diperlukan layanan informasi oleh unit perpustakaan kepada pengguna. Layanan informasi merupakan pekerjaan membantu seseorang untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Layanan harus dapat dilakukan dengan cepat, tepat waktu dan benar sehingga aktifitas dam kreatifitas petugas sangat diperlukan. Petugas dapat menawarkan informasi yang dimiliki karena promosi sangat penting untuk menarik perhatian konsumen.Sinergi untuk penyebaran informasi ini mutlak diperlukan terlebih lagi dengan adanya web perpustakaan, terlebih untuk menyiasasi gap yang terjadi dalam akses informasi, Melihat kondisi dan situasi perpustakaan di Indonesia yang masih jauh dari harapan. Teknolog membuat medium teknologi informasi dan komunikasinya, pemerintah memberikan bantuan pendanaan, pengadaan peralatan dan dapat pula kepada unit-unit perpustakaan melanggankan jurnal,elektronik, buku elektronik dan perangkat digital lainnya sehingga informasi selalu up-date.ÂReferences
Amir, Mafri. Etika Komunikasi Massa dalam Pandangan Islam. Cet.1. Jakarta : Logos, 1999
Basuki, Sulistyo. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, 1991
Graduate School of Library and Information Studies. Internet Basics: a Hands-On Introduction. Montreal : [Mc Gill University], 1995
Jacob,T. Manusia, Ilmu dan teknologi. Yogyakarta: Tiara Wacana, 1985
Kementrain riset dan Teknologi RI. Buku Panduan Formulir Usulan Proyek Pustal (perpustakaan Digital). Jakarta, 2002
Kismiyati, Titiek. Kompetensi Pustakawan Perguruan Tinggi. Makalah Rapat Kerja Nasional FPPTI, Seminar Ilmiah, dan Workshop (Cibogo-Bogor) Th. 2008
Marchionini, Gary. Information Seeking in Electronic Environment. London : Cambridge Univ. Press, 1998 Rimbarawa, Kosam. Kerjasama Jaringan Perpustakaan dan Akses Informasi. Jakarta : PDIILIPI, 1995
Onno W. Purbo. Filosofi Naif Dunia Kehidupan Dunia Cyber. Jakarta : Republika, 2003
Pendit, Putu Laxman. Inisiatip Penggunaan Perpustakaan Digital di Indonesia. Makalah Seminar Perpustakaan di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 15 maret 2003
Rubin, Richard E. Foundation of Library and Information Science. New York : Neal Schuman Publ. Inc., 1998
Soeatminah. Perpustakaan Kepustakawanan dan pustakawan. Cet. Ke-7 Yogyakarta : Kanisius, 1992 Aditirto, Irma U. Dublin Core : Format Meta Data untuk web resources. Makalah Rakernas ke-11 dan Seminar Ilmiah Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) [tidak diterbitkan], 2001
Syahrial, Rusina Ny. & Pamunjtak. Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan. Cet.5. Bandung : Djambatan, 1992
Tyasdjaya, Ariarti. Pengaruh Kemajuan Teknologi Informasi Terhadap Tugas Pustakawan. Jurnal Perpustakaan Pertanian (Bogor) Vol.8 No.1 Th. 1999
Wijanarko, Putut. Elegi Guthenberg : memposisikan Buku di Era Cyberspace. Cet 1. , 2000 Mizan : Bandung