Pengembangan Perpustakaan Dijital Untuk Meningkatkan Pemanfaatan Grey Literature Di Indonesia

Authors

  • Eka Meifrina Suminarsih Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.37014/medpus.v17i3&4.878

Keywords:

perpustakaan dijital, grey literature, Indonesia

Abstract

Sebagian besar perpustakaan sudah beralih bentuk dari perpustakaan tradisional yang mengolah dan memberikan layanan secara manual ke arah perpustakaan yang memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi dalam pengolahan bahan pustaka dan pemberian layanan kepada masyarakat. Perpustakaan modern ini banyak disebut sebagai Perpustakaan Dijital. Pada perpustakaan terdapat koleksi grey literature yang memiliki arti merupakan seluruh terbitan yang dihasilkan oleh lembaga pemerintah, lembaga pendidikan, kalangan bisnis dan industri, baik dalam format tercetak maupun format elektronik, tetapi tidak dikendalikan oleh kepentingan komersial dan kegiatan publikasinya bukan merupakan kegiatan utama organisasinya. Penelusuran kembali grey literature tidaklah semudah yang diperkirakan pustakawan karena banyak grey literature yang belum diolah dan disimpan dengan benar. Perpustakaan dijital yang telah mendesain website mereka dengan menu-menu yang mudah diakses dan informatif akan sangat membantu pemustaka dalam menemukan informasi yang dibutuhkannya. Oleh karena itu pengelolaan grey literature dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi menjadi sesuatu yang sangat penting.

Author Biography

Eka Meifrina Suminarsih, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Jakarta

Pustakawan Muda

References

Augur, Charles P. 1989. Information Sources in Grey Literature. 2d.ed. London: Bowker-Saur.

Arms, W.Y. (1995). Key concepts in the architecture of the digital library. D-lib Magazine, July, 1995. URL: http://www.dlib.org/dlib/July95/07arms.html

Candela, Leonardo [et al.] (2007). Setting the Foundation of Digital Libraries : The DELOS Manifesto. D-Lib Magazines, March/ Apr. 2007, Vol. 13 No. 3 /4

Chepesuik, R. (1997). The future is here: America"s libraries go digital. American Libraries, 2(1), 4749.

Cleveland, Gary (1998). Digital libraries : Definitions, Issues and Challenges. UDT Occasional Paper # 8. http://archive.ifla.org/VI/5/op/udtop8/udtop8.html

Digital Libraries Federation (1998). A working definition of digital library . http://www.diglib.org/about/dldefinition.html

Farace, Dominic (1997) Third International Conference on Grey Literature held in Luxembourg, 13-14 November 1997.

Graham, P.S. (1995). Requirements for the digital research library. URL: http://aultnis.rutgers.edu/texts/DRC.html

Harter, S (1997). Scholarly communication and the digital library : problem and issues. Journal of Digital Information.

Helmer, Diana (2001) Etext on Health Technology Assessment (HTA) Information Resources . Chapter 10: Grey Literature . (http://www.nlm.nih.gov/)

Hirtle, Peter. 1991. Broadsides vs. Grey Literature INAHTA. http://www.inahta.org/INAHTA/)

Keputusan Kementrian Riset dan Teknolofi Nomor.44 /M/Kp/III/2000 tentang Penyampaian Literature Kelabu (Grey Literature) yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.

L.Sulistyo-Basuki, (2001). Local content : harta karun yang tersembunyi. http://digilib.petra.ac.id/

L.Sulistyo-Basuki, (2004) "Digitisation of collections in Indonesian academic libraries", Program: electronic library and information systems, Vol. 38 Iss: 3, pp.194 "“ 200

Lynch, CA. and Garcia-Molina, H. (1995). Interoperability, scaling, and the digital libraries research agenda: a report on the May 18-19, 1995 IITA Digital Libraries Workshop. URL: http://wwwdiglib.stanford.edu/diglib/pub/reports/iita-dlw/main.html

Mason, Moya K. (2010). Grey Literature : history, definition, acquisition and cataloguing. (http://www.moyak.com/papers/grey-technical-literature.html)

National Technical Information Service http:// www. ntis. gov/about/mission.htm.

Sakaguchi, Kazuko (1999). Grey Literature . Japan : Documentation Center on Contemporary Japan.

Undang-undang RI Nomor 4 tahun 1990 tentang serah terima karya cetak dan karya rekam

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik

Weintroub, Irwin (2010). The role of the grey literature in the science. http://library.brooklyn.curry.edu.

Downloads

Published

2020-04-14

How to Cite

Suminarsih, E. M. (2020). Pengembangan Perpustakaan Dijital Untuk Meningkatkan Pemanfaatan Grey Literature Di Indonesia. Media Pustakawan, 17(3&4), 27–37. https://doi.org/10.37014/medpus.v17i3&4.878