Pengembangan Indeks Literasi Digital Untuk Pustakawan Perpustakaan Khusus di Indonesia
Abstract
Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, perpustakaan menjadi salah satu sektor layanan yang ikut beradaptasi melalui digitalisasi layanan. Untuk mendukung gerakan literasi digital nasional yang merupakan salah satu program pemerintah sejak tahun 2015, perlu dilihat hubungan antara peran perpustakaan sebagai penyedia layanan informasi dalam peningkatan indeks literasi digital. Penelitian-penelitian terdahulu menunjukkan kurangnya perpustakaan, terlebih perpustakaan khusus, yang menjadi fokus penelitian terkait tema literasi digital di Indonesia. Perpustakaan khusus merupakan jenis perpustakaan dengan koleksi yang spesifik dan pengguna khusus. Statistik tahun 2005 menunjukkan ada 994 jumlah perpustakaan khusus yang terdaftar di Indonesia. Kajian ini mengusung tema literasi digital dan menghubungkannya dengan peran perpustakaan khusus. Tujuan dari kajian ini adalah memperoleh gambaran kondisi terkini di perpustakaan khusus terkait literasi digital, menemukan model dan sarana pendukung perpustakaan khusus dalam peningkatan indeks literasi digital, dan memberikan rekomendasi serta strategi untuk pengembangan perpustakaan khusus terkait literasi digital. Metode yang akan digunakan dalam kajian ini adalah metode kuantitatif melalui survey kepada pengguna dan pustakawan perpustakaan khusus di Indonesia. Hasil dari kajian ini dapat menjadi masukan bagi pengambil kebijakan terkait literasi digital. Selain itu, pengelola perpustakaan juga dapat memperoleh wawasan baru untuk memberikan pelayanan digital yang lebih baik.
Keywords
References
Antoninis, M., & Montoya, S. (2018). A Global Framework to Measure Digital Literacy | UNESCO UIS. Diakses Maret 19, 2022 dari http://uis.unesco.org/en/blog/global-framework-measure-digital-literacy
Badan Standardisasi Nasional Indonesia. (2009). Standar Nasional Indonesia: Perpustakaan khusus instansi pemerintah. SNI 7496.
Baro, E. E., Obaro, O. G., & Aduba, E. D. (2019). An assessment of digital literacy skills and knowledge-based competencies among librarians working in university libraries in Africa. Digital Library Perspectives.
Carretero, S., Vuorikari, R., & Punie, Y. (2017). DigComp 2.1: The Digital Competence Framework for Citizens. European Union. Diakses Januari 18, 2022 dari https://op.europa.eu/en/publication-detail/-/publication/3c5e7879-308f-11e7-9412-01aa75ed71a1/language-en
Djaenudin, M., & Trianggoro, C. (2019). Inovasi Layanan Perpustakaan Khusus Dalam Ekosistem E-Research dalam mendukung Open Science: Studi Kasus Perpustakaan PDDI LIPI. Makalah Yang Dipresentasikan Dalam Seminar Nasional Dan Call for Paper Perpustakaan UIN Jakarta, 28–29.
DQ Institute. (2021). Global Standards | DQ Institute. DQ Institute. Diakses Februari 14, 2022 dari https://www.dqinstitute.org/global-standards/
ITU. (2018). Digital skills toolkit. International Telecommunication Union; ITU. Diakses Februari 18, 2022 dari https://www.itu.int/en/ITU-D/Digital-Inclusion/Documents/ITU Digital Skills Toolkit.pdf
Kemkominfo. (2021). Survei Literasi Digital Indonesia 2020. In Katadata Insight Center (Issue November).
Kurnianingsih, I., Rosini, R., & Ismayati, N. (2017). Upaya peningkatan kemampuan literasi digital bagi tenaga perpustakaan sekolah dan guru di wilayah Jakarta pusat melalui pelatihan literasi informasi. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 61–76.
Kusumarani, R., & Zo, H. J. (2018). Exploring digital fake news phenomenon in Indonesia. CPR SOUTH.
Nashihuddin, W. (2020). Peran Perpustakaan Sebagai Media Literasi Digital Masyarakat. Jurnal Politik Dan Sosial Kemasyarakatan, 11.
Perpustakaan Nasional RI. (2022). Statistik Pustakawan Oktober 2022 Pusat Pengembangan Pustakawan PNRI. Pusat Pembinaan Pustakawan, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Diakses April 14, 2022 dari https://pustakawan.perpusnas.go.id/statistik-all-detil?mode=monthly&option=stat&stat_month=10&stat_year=2022
Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah. (2005). Directory of Special Libraries and Information Sources in Indonesia 2005 12th Edition (C. Armansyah, M. A. Bachtar, & K. Tambunan (eds.); 12th ed.). Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah.
Safitri, I., Marsidin, S., & Subandi, A. (2020). Analisis Kebijakan terkait Kebijakan Literasi Digital di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(2), 176–180.
Tambunan, K. (2013). Kajian perpustakaan khusus dan sumber informasi di Indonesia. BACA: Jurnal Dokumentasi Dan Informasi, 34(1), 29–46.
The American Library Association. (2017). What is Digital Literacy? Digital Literacy Skills for FE Teachers. Diakses April 19,2022 dari https://doi.org/10.4135/9781473909571.n2
Zulaicha, S. (2019). Manajemen Pelayanan Jasa Informasi Perpustakaan Khusus. Penerbit JDS.
DOI: https://doi.org/10.37014/medpus.v30i1.3472
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Media Pustakawan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright Jurnal Media Pustakawan (e-ISSN:2685-3396), p-ISSN:0852-9248).