Membangun citra profesi pustakawan di masyarakat
DOI:
https://doi.org/10.37014/medpus.v24i1.164Keywords:
citra profesi, diversifikasi usaha, positive deviance, pustakawan, self-esteemAbstract
Perpustakaan dalam perkembangannya menjadi sebuah institusi yang tidak hanya melayankan pustaka tetapi lebih kepada melayankan informasi dan memfasilitasi kebutuhan masyarakat pemustakanya. Berbagai permasalahan hidup dapat terselesaikan di perpustakaan, menjadi harapan bagi pemustaka sehingga institusi perpustakaan benar-benar menjadi primadona yang diminati masyarakat. Seiring dengan itu profesi pustakawan pun turut sejalan dengan organisasi induknya dan lebih dihargai sebagai organisasi yang mencerdaskan kehidupan bangsa. Pemberdayaan dan peningkatan citra pustakawan harus dimulai dengan peningkatan self-esteem dan self-respect terhadap profesinya. Menemukan berbagai permasalahan dalam organisasi dan masyarakat, internal dan eksternal, kegiatan inovatif dilakukan dalam rangka profesionalitas pustakawan di dalam masyarakat, diantaranya dengan diversifikasi kegiatan pustakawan melalui Institusi dan IPI serta beberapa kegiatan tidak biasa tetapi berdampak positif. Kegiatan ini diharapkan menemukan solusi dalam mengeksistensikan profesi pustakawan dan perpustakaan.References
Awcock, Frances. 1996. Re-asserting the Public Libraries Roles in influencing Culture and Citizenship. Brisbane: Griffith University Cambridge
Advanced Learner"™s Dictionary third edition. Inggris: Cambridge University Press. 2008
Coca-Cola Foundation Indonesia-Perpuseru Project. 2014. Positive Deviance (Penyimpangan Positif): Sebuah Pendekatan untuk Mengidentifikasi Strategi Sukses Pengembangan Perpustakaan. Jakarta: Coca- Cola Foundation Indonesia "“ Perpuseru Project
Depdiknas. 2008. Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa https://www.id.wikipedia.org/wiki/masyarakat
Ikatan Pustakawan Indonesia. AD/ART Ikatan Pustakawan Indonesia Periode 2015-2018. Jakarta: IPI
Joyomartono, Mulyono. 1991. Perubahan Kebudayaan dan Masyarakat dalam Pembangunan. Semarang: IKIP Semarang Press
Konggres IV Ikatan Pustakawan Indonesia, Ujung Pandang 22 - 24 September 1986. Jakarta: PB IPI
Laporan Temu Kerja Pustakawan Madya dan Pustakawan
Utama se-Indonesia 29-31 Agustus 2005. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI
Lasa. 2007. Manajemen Perpustakaan Sekolah. Yogyakarta: Pinus
Lasa. 2009. Kamus Kepustakawanan Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Book Publisher
Mahfud, Choirul. 2006. Pendidikan Multi Kultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Mobray, Kaplan. 2009. The 10Ks of Personal Branding: Create a Better You (paperback). United States of America: iUniverse
Montoya, Peter Inc. Personal Branding Information. © 2003-2006 Peter Montoya, Inc., All Rights Reserved
Montoya, Peter., & Vandehey. 2008. The Brand Called You: Make Your Business Stand Out in a Crowded marketplace (paperback). United States of America: McGraw-Hill
Perpustakaan Nasional RI. 1999. Jabatan Fungsional Pustakawan dan Angka Kreditnya. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI
Purwanto, Hari. 2000. Kebudayaan dan Lingkungan Dalam Perspektif Antropologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Putra, Andi Madya. Krisis Minat Baca Indonesia dalam Masalah. Tersedia di on-line pada http://www. kompasiana.com/andimadyaputra/krisis-minat- baca-indonesia-dalam-masalah_5535a3d66ea834251 2da42d2. Diakses pada 13 Mei 2016, pukul 17.00
Santoso, Wartini. 2010. Kelompok Tenaga Fungsional Pustakawan Perpustakaan Nasional RI "Antara Ada dan Tiada". Orasi Pustakawan Utama. Jakarta: Perpusnas RI
Santrock, J.W. 2011. Life Span Development (13thed.).
New York: McGraw-Hill
Soemirat, Sholeh dan Elvinaro Ardianto. 2010. Dasar- dasar Public Relations. Bandung: Remaja Rosda Karya
Sulistyo-Basuki. 1993. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Sutarno NS. 2006. Perpustakaan dan Masyarakat. Jakarta: Sagung Seto
Undang-undang RI Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan
Wirawan.1988. Profesi Kepustakawanan: Suatu Analisa. Makalah Hasil Kongres IV Ikatan Pustakawan Indonesia, Ujung Pandang 22-24 September 1986. Jakarta: PB IPI