Model Modifikasi Blended Learning : Dalam Rangka Meningkatkan Kompetensi Lulusan Diklat Yang Berkualitas
Keywords:
e-Learning, Smart learning, blended learning, smart teachingAbstract
Pendidikan dan pelatihan perpustakaan merupakan upaya untuk mengembangkan kemampuan intelektual dan kepribadian (Perpusnas, 2017). Perpustakaan Nasional merupakan lembaga pemerintah non kementerian yang bergerak di bidang Perpustakaan. Untuk meningkatkan fungsinya sebagai Pembina perpustakaan seluruh wilayah Indonesia, maka perpustakaan Nasional membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) perpustakaan yang berkualitas melalui unit kerja Pusat Pendidikan dan Pelatihan Perpustakaan dengan mengimplementasikan sebuah sistem pembelajaran e-Learning dan sistem informasi pendidikan perpustakaan yang dapat diakses melalui surei http://pusdiklat.perpusnas.go.id. Seiring dengan perkembangan teknologi terkini, sistem pembelajaran dan sistem informasi yang ada dirasa kurang optimal dan efektif sehingga membutuhkan waktu pendidikan dan pelatihan yang lama. Oleh karena itu, untuk mengoptimalisasi sistem informasi tersebut diperlukan sebuah model pembelajaran yang efektif berbasis smart learning. Smart learning yang dimaksud mengadopsi system pembelajaran blended learning berbasis Sistem Manajemen Pengetahuan (Knowledge Management System) dengan mengintegrasikan QR Code dan smart teaching. Hasil yang diharapkan dapat meningkatkan kompetensi lulusan diklat yang berkualitas dengan waktu implementasi pembelajaran yang efektif.Downloads
Issue
Section
Articles