Perempuan dalam Naskah Sasak

Authors

  • I Wayan Wirata STAHN Gde Pudja, Mataram

DOI:

https://doi.org/10.37014/jumantara.v6i1.317

Keywords:

Citra Perempuan, Naskah Sasak, Manuskrip, Filologi, Gender

Abstract

Kata perempuan merupakan suatu yang misteri, karena  ungkapan  serta makna tentang perempuan menjadi perhelatan dalam tradisi masyarakat khususnya suku Sasak. Penjelasan tentang perempuan telah banyak tertuang dalam  naskah Sasak seperti: Naskah Kotaragama, Dewi Rengganis, Megantaka, ataupun dalam ungkapan-ungkapan lokal yang disebut kearaifan lokal. Dalam konteks tersebut, perempuan diharapkan mendapatkan tempat  terhormat dan porsi yang sejajar dengan kaum laki-laki, seperti hak dan kewajiban yang sama, kedudukan, peran, yang dilandasi sikap saling menghormati, saling menghargai, saling membantu dan saling mengisi dalam pembangunan. Naskah Sasak sebagai naskah untuk dipedomani dan dilaksanakan dengan berbagai pendekatan, bertutur kata dan berperilaku yang digunakan sebagai  landasan kebenaran bagi masyarakatnya, maka kitab tersebut menjadi acuan dalam melaksanakan berbagai aktivitas kehidupan. Dengan mengacu pada penjelasan tersebut  bahwa  naskah Sasak dapat dijadikan barometer  untuk  kebenaran bagi masyarakat Sasak. Dalam realitanya naskah-naskah tersebut tetap digunakan  sebagai acuan dalam melaksanakan berbagai aktivitas kehidupan. Dengan demikian, adanya pembangunan peradaban manusia khususnya di Pulau Lombok tidak terlepas adanya kontribusi maupun peran perempuan dalam membangun budaya lokal, sehingga dapat menciptakan masyarakat Sasak hidup rukun, damai, aman, dan sejahtera.

References

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1995. Naskah Kuno Kotaragama. Jakarta: Direktorat Jenderal Kebudayaan.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1979. Dewi Rengganis. Mataram: Proyek Rehabilitasi dan Perluasan Museum Nusa Tenggara Barat.

Departemen Pendidikan dan Pariwisata. 2005. Megantaka. Mataram : Museum Negeri Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Herawati, Tuti. 2009. "Tradisi Begawe Masyarakat Sasak" dalam Jejak Gender. Mataram: PSW Institut Agama Islam Negeri Mataram.

Pudja, I Gde. 1999. Bagavad Gita. Surabaya: Paramita.

Kusumasanthi, Dewi. 2014. Perempuan dalam Veda. Mataram: STAHN Gde Pudja Mataram.

Titib, I Made. 1998. Veda Sabda Suci Pedoman Praktis Kehidupan. Surabaya: Paramita.

Downloads

Published

2019-08-09

Issue

Section

Articles